NAMA : UNEDO
PRAGUS
KELAS : 3EA03
NPM : 17211228
Pengaruh Situasi Konsumen
Pengaruh
situasi dapat dipandang sebagai pengaruh yang timbul dari faktor yang khusus
untuk waktu dan tempat yang spesifik yang lepas dari karakteristik konsumen dan
karakteristik obyek. Situasi konsumen adalah faktor lingkungan sementara yang
menyebabkan suatu situasi dimana perilaku konsumen muncul pada waktu tertentu
dan tempat tertentu.
Dari
definisi di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa pengaruh situasi terhadap
konsumen memiliki pengertian sebagai suatu kondisi yang dialami oleh konsumen
ketika dihadapkan dengan faktor-faktor sosial yang menyebabkan konsumen
melakukan suatu tindakan sebagai suatu timbal balik dari faktor-faktor sosial
yang dirasakan. Jenis-jenis situasi konsumen :
1. SITUASI
KOMUNIKASI
Situasi
Komunikasi adalah suasana atau lingkungan dimana konsumen memperoleh informasi
atau melakukan komunikasi. Lingkungan informasi mengacu pada keseluruhan
jajaran data yang berkaitan dengan produk yang tersedia bagi konsumen. Sifat
lingkungan informasi akan menjadi determinan penting dari perilaku pasar ketika
konsumen terlibat didalam semacam bentuk pengambilan keputusan non kebiasaan.
Sebagian dari karakteristik lingkungan yang utama mencakupi ketersediaan
informasi, jumlah beban informasi, dan cara dimana informasi disajikan dan
diorganisasikan.
·
Kesediaan informasi sangat penting. Tidak adanya informasi mengenai kinerja
dari merek yang bersaing mengenai beberapa sifat akan menghalangi pemakaian
informasi tersebut selama pengambilan keputusan. Ketersediaan informasi kadang
akan bergantung kepada kemampuan konsumen mendapatkan kembali informasi dari
ingatan.
1
)Komunikasi Lisan dengan teman, kerabat, tenaga penjual, atau wiraniaga
2
)Komunikasi non pribadi, seperti iklan TV, radio, internet, koran, majalah,
poster, billboard, brosur, leaflet dsb.
3 )Informasi
diperoleh langsung dari toko melalui promosi penjualan, pengumuman di rak dan
di depan toko.
2. SITUASI PEMBELIAN
Situasi Pembelian adalah lingkungan atau suasana yang dialami/dihadapi konsumen ketika membeli produk dan jasa. Situasi pembelian akan mempengaruhi pembelian Misal: Ketika Konsumen berada di bandara, ia mungkin akan bersedia membayar sekaleng Coke berapa saja harganya ketika haus. Sebaliknya, jika ia berbelanja Coke di swalayan dan mendapatkan harganya relatif lebih mahal, ia mungkin sangat sensitif terhadap harga. Konsumen tsb mungkin akan menunda pembelian Coke dan mencari di tempat lain.
Situasi Pembelian adalah lingkungan atau suasana yang dialami/dihadapi konsumen ketika membeli produk dan jasa. Situasi pembelian akan mempengaruhi pembelian Misal: Ketika Konsumen berada di bandara, ia mungkin akan bersedia membayar sekaleng Coke berapa saja harganya ketika haus. Sebaliknya, jika ia berbelanja Coke di swalayan dan mendapatkan harganya relatif lebih mahal, ia mungkin sangat sensitif terhadap harga. Konsumen tsb mungkin akan menunda pembelian Coke dan mencari di tempat lain.
Tiga tipe
situasi pembelian :
Straight
rebuy : pembelian dilakukan secara teratur seperti yang sudah dilakukan
sebelumnya, tanpa modifikasi.
Modified
rebuy : pembelian dengan melakukan modifikasi (perubahan) spesifikasi produk,
harga persyaratan pengantaran dan syarat-syarat lainnya
New task :
pembelia membeli produk jasa untuk pertama kali. Disini dibutuhkan lebih banyak
informasi, lebih banyak orang terlibat dan waktu yang lebih panjang untuk
membuat keputusan.
3.
SITUASI PEMAKAIAN
Situasi
Pemakaian disebut juga situasi penggunaan produk dan jasa merupakan situasi
atau suasana ketika konsumsi terjadi. Konsumen seringkali memilih suatu produk
karena pertimbangan dari situasi konsumsi. Misal: Konsumen Muslim sering
memakai kopiah dan pakaian takwa pada saat sholat atau pada acara keagamaan.
Kebaya akan dipakai kaum wanita pada acara pernikahan atau acara resmi lainya,
dan jarang digunakan untuk pergi bekerja Para Produsen sering menggunakan
konsep situasi pemakaian dalam memasarkan produknya, produk sering diposisikan
sebagai produk untuk digunakan pada situasi pemakaian tertentu. Misalnya, ada
pakaian resmi untuk ke pesta, pakaian olahraga, pakaian untuk kerja, pakaian
untuk santai dan berolahraga.
INTERAKSI
INDIVIDU DENGAN SITUASI
Situasi
konsumen meningkat bila selang waktu sejak saat makan mereka bertambah. Muncul
untuk konsumen yang kelebihan berat. Dengan demikian, pengaruh situasi dari
waktu sejak saat makan mereka yang terkhir bergantung kepada jenis konsumen.
Ide bahwa
konsumen tidak homogen dalam respons mereka terhadap factor situasi memilki
implikasi penting untuk pemasangan pasar. Karena konsumen yang berbeda mungkin
mencari mafaat produk yang berbeda, yang dapat berubah melintasi situasi pemakaian
yang berbeda
PENGARUH SITUASI TAK TERDUGA
Bagaimana seseorang mengerti akan potensi dari
pengaruh situasi yang tak terduga yang dapat merusak keakuratan ramalan yang
didasarkan pada maksud pembelian , yang tadinya dia tidak mau embeli
barang tapi karena suatu hal jadi membeli barang tersebut. Misalkan
seorang ibu yang sedang berhemat, pasti akan mencari informasi tentang
harga-harga kebutuhan pokok, melalui surat kabar/Koran atau mungkin akan
mendatangi tempat kebutuhan tersebut. Ketika ibu tersebut sudah mendapat
informasi secara jelas tentang harga-harga barang yang naik dan mana harga
barang yang turun tentu dia akan mengevaluasi hasil tersebut dan membeli
kebutuhan sesuai dengan kemampuannya.(Situasi komunikasi)
Sumber data
Tidak ada komentar:
Posting Komentar